Powered By Blogger

Minggu, 12 Agustus 2012

menanti thr (-_-#)

suara langkah kaki memasuk ruangan admin. ditaruhnya tas diatas meja. dan kemudian dikeluarkan sebuah netbook maroon dari dalam tasnya. dibuka dan dinyalakan netbook itu.

"selamat pagi mba.." sapanya kepada rekan satu ruangan.

"selamat pagi juga..sebenarnya saya sudah malas berangkat kerja.." jawab sang rekan.

"kenapa..??karna sudah mendekati libur lebaran ya mba..??" tanyanya sambil menekan huruf memasukkan password.

"salah satunya seperti itu..tetapi ada sebab yang lain..kira-kira sebelum lebaran tiba kita akan mendapatkan thr tidak ya..??aku sangat membutuhkannya..jujur aku sangat membutuhkannya..banyak keperluan yang harus aku penuhi untuk lebaran kali ini.." sang rekan mencoba menjelaskan.

"..." diam, mencoba mendengarkan.

"itu hak kita..tetapi kenapa kita sangat sulit untuk mendapatkannya..??memang benar kalo sudah rejeki pasti akan datang juga..tapi kalo kita tidak mau berusaha pa iya dia akan datang menghampiri kita..??"

"..." masih diam.

"jujur aku sangat mengarapkannya dan  membutuhkannya.."

"aku tahu..apalagi dengan kondisi mba yang sudah mempunyai anak..aku juga sangat mengharapakannya..paling tidak untuk menyenangkan keponakan-keponakan ku.." jawabnya.

"iya..kita mempunyai kebutuhan masing-masing..tapi akankah kita tetap tidak dapat thr karna kemarin kita sudah mendapatkan kas bon..??"

"mungkin juga seperti itu.."

"kemarin aku mencoba kirim pesan kepada pimpinan..dan katanya kita akan mendapatkan thr dan sisa gaji kemarin jika para siswa membayar semua tunggakan mereka..tetapi untuk waktu seperti ini..mereka tidak akan memikirkan hal itu..merek tidak akan memikirkan pendidikan terlebih dahulu..mereka akan mementingkan lebaran yang sudah di depan mata..tinggal 6hari lagi.."

"aku juga tidak bisa berbuat apa-apa mba..kalo pun aku kirim pesan seperti mba..pasti kata-kataku langsung dikembalikan lagi..kita berharap saja..semoga kita masih dimudahkan dalam menjemput rizki kita.."

"aamiin..semoga saja seperti itu.."

mereka berdua mengusapkan kedua tangan mereka ke wajah. sebagai akhir dari sebuah doa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar